LETTUCE


Kita sering menemukan berbagai macam kuliner yang menambahkan daun selada di dalam menunya, biasanya di menu-menu western di restoran. Kenapa selada dipilih? Karena memang pengolahannya gampang tidak ribet dan orang banyak yang suka dimakan mentah atau dicampur dengan buah atau sayur lain misalnya salad yang sering kita temui di restoran barat. Kalau yang suka makan hamburger, hot dog, kebab, pasti sudah tidak asing lagi karena biasanya isian sayurnya suka diselipin selada.

Selada ini enak sekali di santap sesaat setelah dipanen, ada baiknya panen sayuran itu di pagi hari agar kondisi selada masih segar karena  penguapan akibat matahari masih sedikit. Selada mudah sekali kita jumpai baik di pasar tradisional dan modern jadi bukan menjadi barang yang susah didapat. Umumnya selada atau yang dalam bahasa inggris disebut lettuce yang yang sering dijual di pasar adalah selada keriting atau bahasa latinnya Lollo Verde, perlu diingat selada atau lettuce ini bukan sayur asli Indonesia. Selada ini dibawa oleh orang barat yang datang ke Indonesia karena mereka tidak cocok makan daun singkong apalagi plecing kangkung seperti kita ha2x…..(just joke). Kalau anda berkunjung ke pasar modern anda akan menemukan beberapa jenis selada bahkan saya sendiri tidak pernah dengar dan tahu sebelumnya, seperti lollo rosso (selada merah), romaine, butterhead, iceberg dll.

Terlepas dari berbagai macam jenis selada yang banyak dijual, tahu tidak manfaat selada bagi tubuh manusia? Yuk mari kita cek dimari yang sudah saya ulas dari beberapa sumber:

Sumber vitamin A
Seperti sayuran pada umum yang mengandung mineral dan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh, selada merupakan sumber vitamin A dan beta karoten. Vitamin A ini bermanfaat sekali untuk meningkatkan kesehatan kulit dan mata. Pengolahan selada yang tepat akan tetap menjaga kandungan nutrisi didalamnya, makanya banyak yang senang makan mentah.

2. Mencegah penuaan dini

Manfaat Selada juga bisa untu mencegah penuaan dini . Selada merupakan sumber antioksidan yang banyak sekali manfaatnya, zat zeaxanthi yang terkandung didalamnya mampu mencegah penuaan dini dan mampu mencegah penyakit katarak. Selain itu ada juga flavonoid yang diketahui membantu mencegah serangan kanker paru-paru dan mulut.

3. Menguatkan tulang

Vitamin K mampu memperkuat tulang dan meningkatkan produktivitas hormon osteotrophic didalam tulang dan mencegah osteoporosis alias pengeroposan tulang, ini biasanya terjadi pada ibu pasca melahirkan dan para lansia. Nah si selada ini juga kaya akan vitamin K sehingga rutin mengkonsumsi amat dianjurkan dengan jumlah tertentu. Manfaat selada dengan vitamin K yang lain adalah mampu mencegah kerusakan otak neuronal dan mencegah penyakit alzheimer.

4. Meningkatkan kesuburan

Buat para wanita yang ingin mempunyai anak, selada juga kaya akan folat dan vitamin C lho. Folat itu dapat membantu meningkatkan kesahatan janin selama masa kehamilan dan meningkatkan kesehatan organ reproduksi baik pria dan wanita. Selada juga mengandung vitamin c walaupun tidak sebanyak di beberapa buah dan sayur lainnya namun tetap vitamin c mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang bisa menghalau serangan penyakit.

5. Kaya akan mineral

Zat besi, mangan, tembaga, kalsium, magnesium, dan potasioum merupakan mineral yang terdapat di Selada selain yang sudah saya sebutkan sebelumnya. Kalium bermanfaat untuk menjaga kestabilan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung. Kalsium bermanfaat untuk memperkuat tulang dan gigi. Sedangkan tembaga dan zat besi membantu produksi sel darah merah dalam tubuh. Masih meragukan manfaat selada? Semoga tidak ya

Setelah saya cerita diatas, masih bingung apa saja manfaat selada coba deh baca lagi dari awal atau baca sumber lain yang lebih ilmiah dan terpercaya. Yang jelas selada kaya akan manfaat baik mineral yang terkandung didalamnya mapun vitamin dan pengalaman saya pribadi yang pernah mengkonsumsi makanan diet, selada ini tidak pernah absesn dalam menu, paling tidak dalam sehari atau dua hari menu selalu ada selada. Umumnya selada yang digunakan juga selada yang sehat seperti yang organik dan hidroponik.



Tips sebelum mengkonsumsi selada pastikan selada sudah dicuci bersih apalagi kalau beli selada ini di pasar, umumnya selada yang dipasar berasal dari petani yang bercocok tanam konvensional dan menggunakan pestisida agar tanaman terhindar dari hama. Pestisida apabila masuk ke dalam tubuh manusia dalam jumlah yang banyak dan dalam rentan waktu yang lama akan sangat membahayakan tubuh, bukannya sehat didapat malah sakit. Alternatifnya anda bisa membeli selada organic tapi harga cukup mahal atau selada hidroponik yang harganya terjangkau di kantong. Untuk bumil hidari makan makanan mentah yang tidak dicuci bersih agar tidak mengganggu kesahatan janin.

Semisal anda merasa perlu mengkonsumsi selada atau sayuran hijau tiap hari kenapa tidak mencoba bertanam selada sendiri dirumah seperti pengalaman saya di Selada Hidroponik yang Tidak Keriting. Saya memulianya dengan botol bekas lho, saya kumpulkan buat wadah tanam hingga lama-lama saya beralih ke hidroponik yang  menggunakan pipa paralon. Saya bisa mengontrol semuanya dari awal sampai panen. Yang jelas buat saya lebih hemat dan puas, ini menjadi alasan saya Mengapa Menanam Sayuran Hidroponik di Rumah Sendiri.



Jenis Lettuce
Butterhead Lettuce
Letus ini memiliki daun empuk, dengan kepala setengah mekar yang kompak di tengah, berdaun longgar di sisi luar.
Daun-daun yang longgar berbentuk seperti jepit.
Daun di bagian tengahnya sangat lunak, yang memiliki tekstur mirip “mentega”, dan daunnya memiliki rasa yang lebih lembut daripada daun selada.
Butterhead Lettuce memiliki banyak varietas seperti Bibb, Buttercrunch, Boston, dll. Beberapa memiliki daun yang lebih lunak dan memiliki daun yang lebih renyah.
Daun sebagian besar letus jenis butterhead berwarna hijau, tetapi ada varietas (seperti Sangria) yang memiliki daun merah atau perunggu.
Romaine Lettuce
Romaine Lettuce tumbuh setinggi 8 hingga 9 inci (20 hingga 23 cm), dengan daun panjang, hijau, dan segar yang membulat di ujungnya. Daun di dalamnya pucat dengan tulang daun kekuningan dan memliki rasa manis.
Romaine memiliki crunch dari Iceberg Lettuce, tetapi dengan lebih banyak rasa. Renyahnya berasal dari tulang daun.
Tips Saat membeli, pilih tandan dengan daun tegas yang rapat.
Varietas Romaine termasuk Darkland, Medali, Romulus dan Signal.
sayur Romaine paling paling populer dimasak menjadi salad Caesar
Iceberg lettuce

Iceberg lettuce memiliki gulungan daun yang kuat, rapat, dan berwarna hijau pucat. Daunnya memiliki kelembapan yang dingin di dalamnya; beberapa orang mengatakan lebih banyak kelembaban daripada rasa, Iceberg lettuce memiliki rasa yang sangat ringan.
Iceberg lettuce lebih cenderung mengutamakan kerenyahan dan tekstur, bukan rasa yang eksotis. Tidak ada letus lain di burger selain Iceberg lettuce untuk menghasilkan rasa segar yang memuaskan. Tidak ada daun letus lain yang cukup kokoh untuk digunakan sebagai “mangkuk” untuk menyajikan makanan.
Iceberg lettuce adalah satu-satunya varietas letus yang tidak memiliki varietas merah. Varietas ini dapat ditanam sepanjang tahun.
Batavia Lettuce
Batavia Lettuce
Batavia Lettuce digolongkan sebagai selada daun lebar, atau selada semi-pos. Dalam cuaca panas, selada sangat lambat untuk tumbuh, dan daunnya yang segar seperti Romaine mempertahankan kerenyahannya bahkan dalam kondisi pertumbuhan yang panas.
Batavia Lettuce adalah salah satu favorit di Prancis, karena rasanya dan umur simpan yang baik setelah panen.
Varietas ini termasuk Blonde de Paris, Dorée de Printemps, Gloire du Dauphiné, Laura, Nevada, Pasquier, Pierre Bénite, Polonaise, Reine des Glaces, Rouge Grenobloise, Rustica dan Sierra.
Dari daftar di atas, Blonde de Paris, Dorée de Printemps, Nevada, Pierre Bénite, dan Reine des Glaces adalah varietas hijau.
Batavia Lettuce membutuhkan sekitar 50 hari dari masa tanam untk bisa dipanen.
Coral Lettuce
Coral Lettuce
Coral Lettuce adalah selada dengan daun yang longgar tetapi tidak berotot. Ukurannya kecil, lebarnya hanya 10 cm, dengan daun keriting dan bergerigi.
Tekstur daun menangkap dan menahan sinar matahari dengan baik.
Coral Lettuce memiliki rasa ringan dengan sedikit rasa pahit.
Coral Lettuce memiliki varietas hijau, keunguan dan varietas merah.
Lollo Rosso LettuceLollo Rosso Lettuce
Lollo Rosso adalah selada daun lebar, dengan sedikit rasa pahit daripada selada lainnya, tetapi tanpa bau pahit seperti selada frisée, sawi putih atau endive.
Memiliki daun yang lembut dan acak-acakan yang berwarna hijau sedang dengan warna merah tua pada tepi.
Lollo Rosso tumbuh selebar 15 hingga 20 cm, dan menyerap panas dengan baik. Ini adalah salah satu jenis selada “potong dan tumbuh laagi” ini artinya Lollo Rosso dapat dipanen beberapakali. Dibutuhkan 55 hari dari masa tanam hingga siap untuk dipanen.
Kandungan Gizi Letus
Romaine Lettuce memiliki salah satu nilai gizi tertinggi dalam kategori letus. Kebanyakan orang akrab dengan sebagian besar jenis letus tetapi dari mereka semua, Iceberg lettuce memiliki kandungan nutrisi paling sedikit.
Gizi Romaine lettuce paling Unggul
Membandingkan dari berbagai varian, Romaine lettuce memiliki:
  • Lebih sedikit gula dan natrium
  • Dua kali lipat protein
  • Kalsium dua kali lipat
  • Vitamin K tiga kali lipat
  • Empat kali zat besi
  • Delapan kali lipat Vitamin C
  • Tujuh belas kali lipat Vitamin A (Data gizi berasal dari USDA SR-21)
Manfaat Lettuce untuk Kesehatan
  1. Kalori dalam Letus Rendah dan Hampir Tanpa Lemak
Letus hanya memiliki 12 kalori per 1 cangkir. Inilah sebabnya mengapa sangat baik untuk menurunkan berat badan.
  1. Tinggi Serat dan Selulosa
Alasan lain yang baik untuk menurunkan berat badan.Serat ini juga membantu menghilangkan kandungan garam empedu dari tubuh. Ketika tubuh menggantikan garam-garam ini, kolesterol akan rusak. Inilah sebabnya mengapa Letus juga baik untuk jantungmu!
  1. Letus Sehat untuk Jantung
Vitamin C dan beta-karoten letus bekerja sama untuk mencegah oksidasi kolesterol. Ini mencegah penumpukan plak di pembulu darah.
  1. Asam lemak omega-3
Romaine Lettuce memiliki 2/1 rasio asam lemak omega-3 sampai omega-6. Rasio yang bagus.Kalori dalam Letus tidak signifikan karena ada sedikit lemak. 
  1. Protein Lengkap
Romaine Lettuce memiliki 20% kalori dalam protein.Seperti semua makanan utuh, banyak protein dalam letus lengkap tetapi jumlah itu dapat ditingkatkan dengan menggabungkan dengan menyeimbangkan protein.
  1. Membantu penderita Insomnia
Getah putih yang kamu lihat saat kamu mematahkan atau memotong daun letus disebut laktucarium.Lactucarium memiliki sifat relaksasi dan tidur yang mirip dengan opium tetapi tanpa efek samping yang kuat. Cukup makan beberapa helai daun atau minum jus letus.
  1. Letus adalah Pembentuk Basa
Mineral dalam Letus membantu menghilangkan racun dan menjaga keseimbangan asam / basa Anda. Setelah Anda seimbang pada level ini ada sejumlah manfaat termasuk energi yang lebih besar, pemikiran yang lebih jernih, tidur nyenyak, dan kulit awet muda.
  1. Indeks Glikemik Rendah
Letus memiliki indeks glikemik rata-rata 15 tetapi karena memiliki sedikit kalori, muatan glikemiknya dianggap nol.Bagi siapa pun yang memiliki gula darah tinggi, ini sangat bagus. Indeks glikemik rendah juga bagus dalam manajemen berat badan.
Fakta dan Sejarah Menarik:
  • Letus adalah bagian dari keluarga bunga aster dan thistle !
  • Letus disajikan di atas meja raja-raja Persia – abad ke-6 SM
  • Letus dimanfaatkan oleh orang-orang Yunani dan Romawi untuk makanan dasar dan obat-obatan (induksi tidur)
  • Kaisar Caesar Augustus membangun sebuah patung yang memuji Letus karena dia percaya memakannya telah menyembuhkannya dari penyakit!
  • Orang Cina menganggap Letus membawa keberuntungan dan mereka memakannya pada acara-acara khusus.
  • Letus diperkenalkan ke Amerika Utara oleh Christopher Columbus.
  • Letus liar tumbuh di seluruh dunia.

thanks

Komentar

Postingan Populer